fbpx
Terlalu Cepat, The Eminence in Shadow dapatkan Season 2

Terlalu Cepat, The Eminence in Shadow Season 2 Tahun ini

Share artikel:

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Bocoran dari portal informasi Weibo mengkonfirmasikan perihal season 2 dari adaptasi anime yang bersumber atas light novel yang ditulis oleh Daisuke Aizawa dan diilustrasikan oleh Touzai, The Eminence in Shadow atau juga dikenal dengan Kage no Jitsuryokusha ni Naritakute.

Diinformasikan bahwa season 2 dari The Eminence in Shadow akan tayang perdana pada bulan Oktober 2023 mendatang di Jepang. perlu diingat juga bahwa informasi ini belum dikonfirmasi, tetapi ada perihal penting yanag akan diinformasikan pada 22 Februari 2023 di Jepang.

Serial ini awalnya tayang perdana selama Fall 2022 atau dibulan OktoberDesember 2023, juga dikonfirmasikan akan memiliki total 20 episode untuk season 1. Untuk platform HIDIVE bertanggung jawab atas distribusi di Barat.

Aizawa dan Touzai mulai menerbitkan light novel melalui pihak Kadokawa pada bulan November 2018 yang lalu, dengan adaptasi manga oleh Anri Sakano yang kemudian diserialisasikan di majalah Monthly Comp Ace daari Desember 2018 yang lalu.

Baca Juga : Black Clover Movie: Sword of the Wizard King diundur juga Karena Covid-19

Sinopsis The Eminence in Shadow, Pemuda yang Senang Bekerja dibalik Layar

Terlalu Cepat, The Eminence in Shadow dapatkan Season 2

Bercerita tentang Cid Kagenou yang semasa hidupnya bercita-cita untuk menjadi dalang dibalik isu-isu yang ada didunia atu minimal ada di Jepang. dalang yang menarik sebuah senar dan membuat intrik lainnya yang saling mendorong dan bersinambungan.

Sayangnya sebelum terwujud, dirinya entah bagaimana dipindahkan kedunia fantasi yang penuh dengan sihir, dan dirinya bergabung dengan organisasi yang bahkan organisasi itu menyembunyikan dirinya dan memalsukan keberadaan Cid atas kemauan Cid sendiri.

Kage no Jitsuryokusha ni Naritakute serta Tim Produksi yang Terlibat

Terlalu Cepat, The Eminence in Shadow dapatkan Season 2

Kazuya Nakanishi berperan sebagai pengarah dalam season pertamanya di Nexus, dirinya juga pernah mengerjakan Darwin’s Game dan Granbelm.

Kemudian Makoto Ino yang menangani desai karakter di musim pertama dan juga berperan dalam desain di anime ini. Ada Kanichi Katou yang juga menulis skrip di season pertama, dirinya juga pernah berperan dalam produksi anime Black Clover.

Kenichiro Suehiro bertuga menyusun soundtrack untuk season pertama, sama seperti anggota lainnya dirinya juga pernah berperan dalam produksi anime seperti Re: Zero, Enen no Shoubutai, dan Goblin Slayer.

Update informasi menarik lainnya seputar anime dan game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Kisah Bruno, Kapten Eruditio Rangers Mobile Legends

Share artikel:

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Mobile Legends, sebuah dunia yang dipenuhi dengan karakter unik dan kisah-kisah menakjubkan. Salah satu karakter yang penuh inspirasi adalah Bruno, kapten dari Eruditio Rangers dan seorang bintang sepak bola. Mari kita telusuri kisah Bruno yang penuh liku-liku ini.

Kisah Bruno Anak dari Desa Agelta Drylands

Kisah Bruno

Bruno lahir dan dibesarkan di Desa Agelta Drylands, di mana kehidupan masyarakatnya dipenuhi dengan kemiskinan. Namun, kehidupan sulit itu menjadi pemicu keinginannya untuk meraih kebebasan.

Bruno bergabung dengan karavan setelah mencapai usia yang tepat, bermimpi untuk melihat dunia. Namun, takdir berkata lain, kecelakaan tragis merampas kakinya dan kebebasannya.

Beruntung, saat karavan melewati Eruditio, Bruno diberi kesempatan kedua. Meskipun penuh risiko, Bruno tergerak oleh gairah kota tersebut dan memutuskan untuk mengambil kesempatan itu.

Hasilnya sungguh mengagumkan; bukan hanya Bruno mendapatkan kembali kakinya, tapi sekarang ia lebih cepat daripada sebelumnya. Alih-alih melanjutkan perjalanannya, ia memutuskan untuk tinggal di Eruditio dan menjadi pelindungnya.

Baca juga:

Bruno Sang Kapten Eruditio Rangers – Kisah Bruno

Bruno Vanguard Elite

Sebagai kapten Eruditio Rangers, Bruno sibuk dengan tugasnya, tetapi ia selalu menyempatkan waktu untuk bermain sepak bola dengan anak-anak di pasar. Selalu ceria dan antusias, Bruno menjadi idola bagi anak-anak tersebut.

Mereka suka mendengarkan kisah-kisah Bruno tentang masa lalunya dan bagaimana ia menjadi ahli sepak bola.

Setiap kisah Bruno dimulai dengan kutipan dari lagu anak-anak:

“Jika kau belum merasakan setiap butir pasir di bawah kakimu, maka kau belum merasakan kebebasan sejati.”

Lagu ini populer di Agelta Drylands, dan Bruno menghafalnya sejak kecil. Lagu ini membentuk pribadi Bruno, yang berniat menjelajahi setiap sudut Land of Dawn dengan kedua kakinya, menyentuh setiap butir pasir, dan menemukan kebebasan sejati.

Tragedi yang Mengubah Hidup Bruno

Bruno Street Football

Bruno bekerja di karavan milik sahabat lamanya, Thiago, yang melakukan perjalanan antara Agelta dan Kekaisaran Moniyan.

Meski pekerjaan itu berat, Bruno menikmatinya karena eksitasi perjalanan melebihi kesulitan yang dihadapinya. Namun, nasib buruk menimpanya saat karavan berhenti di Firewind Valley.

Dalam sebuah kecelakaan tragis, Bruno mengorbankan kakinya untuk menyelamatkan Thiago. Meskipun hidupnya diselamatkan, ia tidak dapat berjalan lagi.

Karavan pemiliknya tergerak oleh keberanian Bruno dan memutuskan untuk membiarkannya tetap bersama karavan sebagai tanda terima kasih.

Pemberian Kesempatan Kedua di Eruditio

Bruno The Falcon

Suatu hari, karavan berhenti di Eruditio, di mana Bruno bertemu dengan seorang peneliti robotik terkemuka. Sang peneliti tertarik pada kisah Bruno dan menawarkan kesempatan untuk menguji prototipe prostetik berbasis teknologi Starlium. Meskipun eksperimental, Bruno setuju untuk menjadi subjek uji coba.

Setelah operasi yang berhasil, Bruno berdiri untuk pertama kalinya setelah sekian lama. Meski tidak bisa berlari seperti dulu, tekadnya untuk melindungi Eruditio semakin membara. Ia memutuskan untuk tinggal di kota tersebut dan menjaga segala sesuatu yang diwakilinya.

Pesan Inspiratif dari Bruno

Bruno Firebolt

Kisah Bruno mengajarkan kita tentang keberanian, ketekunan, dan makna sejati kebebasan. Seperti kata Bruno sendiri, “Jika kau belum merasakan setiap butir pasir di bawah kakimu, maka kau belum merasakan kebebasan sejati.”

Bruno menjadi inspirasi bagi kita semua untuk menghadapi tantangan dan mengikuti impian kita, sekaligus menjadi pelindung bagi kota yang dicintainya, Eruditio.

Baca juga:

Demikian pembahasan Kisah Bruno, Kapten Eruditio Rangers Mobile Legends. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.