GAMEFINITY.ID, Jakarta – Dalam sebuah talk show televisi yang menggetarkan hati para penggemar, Togashi Yoshihiro, sang kreator manga epik Hunter x Hunter, membocorkan rahasia empat skenario ending Hunter x Hunter yang mungkin mengakhiri petualangan panjang Gon dan teman-temannya.
Dari keempat ending tersebut, satu di antaranya disimpan sebagai antisipasi penuh arti jika Togashi harus meninggalkan kita sebelum menyelesaikan kisahnya yang penuh misteri.
Mari kita gali lebih dalam tentang ending yang misterius ini, diberi nama “ending D.”
Ending D: Sebuah Epilog yang Menakjubkan dan Misterius
Ending D Hunter x Hunter membuka tirai di masa depan, setelah lompatan waktu yang merubah segalanya. Seorang gadis bernama Gin, seperti awal petualangan Gon, memancing di tepi kolam, menangkap ikan raksasa sebagai simbol keberanian dan keteguhan.
Baca juga:
Dengan bangga, ia membawa hasil tangkapan besar itu kepada ibunya, dengan mantap menyatakan bahwa ia tidak akan pernah menjadi seorang Hunter seperti kakeknya yang terkenal, Gon. Ibunya, kecewa, memulai diskusi dengan ayahnya, merasa pahit karena putrinya menolak mengikuti jejak sang kakek yang dihormati.
Perubahan adegan membawa kita ke momen mendalam saat Gin mengungkapkan alasan di balik keputusannya. Ia menolak menjadi seorang Hunter karena Gon, sang kakek, sering meninggalkan neneknya, Nouko, sendirian di rumah saat melanjutkan petualangan sebagai seorang Hunter.
Dengan tekad yang kokoh, Gin berjanji untuk tidak pernah meninggalkan pulau tersebut dan selalu bersama seseorang yang dicintainya. Adegan kemudian berubah, memperlihatkan seorang anak laki-laki memasuki ruangan.
Di adegan terakhir, seorang burung terbang ke langit, menyisakan rasa misterius dan mendalam. Seseorang di latar belakang menyaksikan peristiwa ini, mungkin mengisyaratkan bahwa kisah ini terus berlanjut dalam dimensi yang tidak terlihat.
Baca juga:
Antisipasi Togashi Terhadap Ending Hunter x Hunter
Menggali lebih jauh, Togashi mengungkapkan bahwa ending D adalah jawaban antisipatif jika kesehatannya tidak memungkinkan untuk menyelesaikan kisah ini.
Pilihan ini menjadi penanda kemungkinan meninggalkan karya besar yang akan dikenang oleh penggemar selamanya.
Togashi, dengan usianya yang kini mencapai 57 tahun, berharap dapat menemukan ending yang memuaskan tanpa harus memilih opsi A, B, atau C yang diprediksinya akan memicu berbagai tanggapan dari pembaca.
Meskipun ending A dianggap sebagai opsi paling aman, Togashi menaruh hati pada ending C, meskipun mengakui bahwa itu mungkin memicu kritik negatif dari para penggemar.
Sementara penggemar bersabar menanti kembalinya manga Hunter x Hunter setelah hiatusnya yang panjang, kita tidak bisa melupakan betapa mendalamnya proses kreatif Togashi dalam menciptakan ending yang akan mengguncang penggemar.
Apapun pilihan yang diambilnya, satu hal yang pasti: Hunter x Hunter akan tetap hidup dalam ingatan kita sebagai salah satu karya epik dalam dunia anime dan manga.
Baca juga:
Demikian pembahasan Wasiat Ending Hunter x Hunter: Antisipasi Togashi Jika Wafat. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
Post Terkait: