Apex Legends: Mengenal Karakter Ballistic, Guide Gameplay
Dimas Galih Putrawan, 19 Januari 2024
Esports
GAMEFINITY.ID, Bandung – Ballistic merupakan karakter Assault yang diperkenalkan di Apex Legends Season 17. Ia memiliki nama asli August Brinkman, sosok mantan juara Thunderdome yang pensiun setelah terjadinya sebuah tragedi. Sosok gunslinger ahli itu terkenal dengan playstyle agresif penuh kit offensive.
Menurut lore, August menjadi sosok satu-satunya pewaris kekayaan Brinkman yang berasal dari perbuatan busuk. Saat menjadi yatim piatu, ia menjadi pemarah dan self-destructive. August mulai berpartisipasi dengan nama Ballistic dalam Thunderdome Games (kompetisi pra-Apex Games). Ia kemudian menjadi selebriti pertama dari Thunderdome.
Setelah itu, August jatuh cinta pada Sok Leng. Keduanya menikah dan memiliki seorang putra, Nathaniel. Sok Leng dan kakaknya Kit Siang juga duo penghancur yang tak terpisahkan, saat August bergabung, mereka tidak terhentikan.
Namun, Kit Siang tewas saat August mementingkan gaya combat-nya pada penonton saat tim memerlukan. Ia melarikan diri dari putra dan istirnya. Selama hampir dua dekade, August sangat sibuk dengan beberapa misi kecil untuk mengatasi kesepiannya.
Putranya, Nathaniel, terkualifikasi untuk berpartisipasi di Apex Games. Ia sangat kagum dengan setiap kemenangan sang ayah dan bertekad untuk meneruskannya. Namun, August justru meminta pada Syndicate agar putranya itu agar tidak berpartisipasi, melainkan dirinya.
Meski reputasinya sangat terkenal sering memamerkan kemampuan pada penonton dari lore, Ballistic merupakan karakter yang cocok bagi pemain dengan sifat tenang, dingin, dan teratur.
Mengenal Ability Ballistic di Apex Legends
Passive Ability: Sling
Ballistic memiliki akses pada senjata ketiga melalui Passive Ability-nya, Sling. Hal ini menjadikannya cukup mirip dengan Rampat yang bisa memakai senjata ketiga bernama Sheila.
Ia bisa mengambil Sling dari inventory atau menggunakan utility move. Patut diingat senjata ketiga ini tidak bisa dipasang attachment. Ditambah, Sling tidak secara otomatis ter-equip secara tradisional, maka harus dipasang secara spesifik dengan memperhatikan inventory. Dalam penggunaannya, Sling lebih bagus dalam menambah output damage jarak dekat dan mudah untuk menargetkan musuh.
Baca juga:
Tactical Ability: Whistler
Whistler merupakan Tactical Ability milik Ballistic berupa one-handed launcher dan memiliki cooldown 25 detik. Ia akan menembakkan sebuah projektil yang akan memberi 20 damage pada musuh sekaligus memodifikasi senjata jika terkena. Senjata musuh akan mulai memanas saat menembak. Jika overheating, musuh akan terkena 30 damage dan stun. Efek heating akan berlaku pada 8 detik.
Tembakan dari Whistler akan terkunci pada target musuh karena memiliki fitur automatic lock-on, sehingga menambah peluang agar terkena. Jika meleset, projektil akan menempel pada permukaan sementara waktu, membuat sebuah bubble AoE yang memicu dart menghantam musuh jika terlalu dekat. Saat ini terjadi, musuh akan terkena 5 damage dan efek heating yang sama.
Ultimate Ability: Tempest
Tempat pada dasarnya berupa pemberi buff bagi tim yang sedang dekat. Saat menyala, setiap rekan tim di dekat Ballistic akan mendapat buff berupa penambahan waktu reload dan kecepatan pergerakan serta peluru tak terbatas selama 30 detik. Ultimate Ability ini memiliki cooldown 2 menit.
Ditambah, Sling milik Ballistic bisa di-upgrade menjadi senjata emas secara instan saat Ultimate-nya aktif. Hal ini membuat Sling-nya mendapat tambahan kekuatan secara signifikan selama pertarungan tim.
Kelebihan dan Kekurangan Ballistic di Apex Legends
Dari kelihatannya, setiap ability milik Ballistic di Apex Legends memiliki kekuatan besar secara offensive. Lebih penting lagi, ketiganya sangat versatile, baik dalam situasi solo atau bersama tim. Saat Ballistic digunakan oleh pemain yang memiliki skill tinggi, terdapat potensi keuntungan besar untuk menembus pertahanan tim musuh jika dikombinasikan dengan taktis bagus. Saat ia dikombinasikan dengan legend agresif seperti Mad Maggie, ia bisa memberi bantuan sekaligus memimpin timnya dalam menyerang.
Kekurangan dari Ballistic terletak pada minimnya ability defensive. Ia tidak bisa membuat tempat berlindung untuk bertahan dari serangan musuh. Oleh karenanya, saat dipasangkan dengan Catalyst atau Conduit, ia bisa menerapkan taktik dan penyerangan lebih baik untuk membungkam strategi musuh.
Post Terkait: