BTR Arif: Mengenal Jungler Cilik, Pewaris Super Kenn

Zeinal Wujud, 7 Juli 2023

BTR Arif: Mengenal Jungler Cilik, Pewaris Super KennEsports
Banner Ads

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pada acara Meet and Greet di Lippo Mall Kemang pada hari Rabu (5/7/2023), Bigetron Esports memperkenalkan anggota baru. Member baru ini berada di divisi MLBB mereka, yaitu BTR Arif. Dia adalah seorang jungler cilik yang baru berusia 11 tahun.

Kehadiran BTR Arif di acara Meet and Greet tersebut cukup mengejutkan para Bigetroopers (sebutan fans Bigetron) yang hadir. Tidak banyak yang menyangka bahwa pada usia yang masih sangat muda, pemain asal Bandung ini sudah menjadi bagian dari organisasi sebesar Bigetron Esports.

Baca juga:

Namun jika melihat sejarah Bigetron, merekrut pemain muda bukanlah hal baru bagi mereka. Sebelumnya, mereka juga telah merekrut pemain seperti Zuxxy dan Luxxy pada usia muda. Kemudian menjadi tulang punggung divisi PUBGM mereka dalam beberapa tahun terakhir.

Pada musim MPL ID sebelumnya, mereka juga baru saja mempromosikan Super Kenn ke Bigetron Alpha. Sang jungler telah lama menjadi bagian dari tim tersebut, menunggu usianya yang cukup untuk tampil di skena profesional.

Saat ini, Bigetron Esports mencoba melakukan hal yang sama dengan Arif. Meskipun masih harus menunggu sekitar 5 tahun lagi sebelum Arif bisa bermain di MDL atau MPL ID. Mereka telah menyiapkan banyak rencana dan persiapan untuk mematangkan kemampuan sang pemain.

Alasan Bigetron Merekrut BTR Arif

BTR Arif Divisi MLBB
BTR Arif Divisi MLBB (Foto: ONE Esports)

Edwin “Starlest” Chia, pendiri dan CEO Bigetron Esports, atau yang akrab disapa Ko ED, menjelaskan alasan di balik perekrutan Arif. Dalam rencananya untuk mengembangkan bakat sang pemain sebelum cukup usia untuk tampil di skena profesional.

“Saya sangat suka pemain muda dan terus melakukan regenerasi. Mengenai Arif, saya terkesan dengan kemampuannya bermain Lancelot yang begitu baik, dan ternyata dia baru berusia 11 tahun,” ucap Ko ED kepada ONE Esports.

“Saya berharap dalam 5 tahun ke depan, Arif dapat bermain di MPL ID. Saat ini, Arif akan fokus pada pendidikannya. Ketika ada waktu luang, dia akan mengikuti kegiatan bersama Alpha untuk belajar tentang skena profesional sehingga ketika saatnya tiba, dia sudah siap,” tambahnya.

Lebih lanjut, Ko ED juga mengatakan bahwa Arif akan ikut serta dalam turnamen yang sesuai dengan usianya. Bahkan, tidak menutup kemungkinan dia akan berpartisipasi dalam Liga Esports Nasional sebagai bagian dari usaha untuk mematangkan kemampuannya.

“Jika jadwalnya memungkinkan dan tidak mengganggu sekolahnya, mungkin kami akan mendaftarkan Arif dalam Liga Nasional. Sejauh ini, belum ada pengumuman mengenai batasan usia,” ungkap Ko Ed.

Dengan waktu persiapan 5 tahun sebelum bermain dalam ajang besar seperti MDL dan MPL, tidaklah tidak mungkin bahwa BTR Arif dapat menjadi pewaris Super Kenn di BTR Alpha.

Dukungan Orang Tua dan Rekrutan Bigetron Esports

Meet n Greet BTR Arif
Meet n Greet BTR Arif (Foto: ONE Esports)

Meskipun masih sangat muda, BTR Arif terlihat percaya diri di depan publik. Bahkan, dia mampu bercerita tentang perjalanan bermain MLBB-nya sampai saat ini dan mendapatkan dukungan penuh dari orang tuanya.

Tidak jarang, dukungan dari orang tua ini tidak dimiliki oleh banyak calon atlet esports di Indonesia. Karena dianggap bahwa bermain game hanya membuang waktu dan tidak bermanfaat.

Namun, pada usia yang masih sangat muda ini, BTR Arif ternyata mendapatkan dukungan penuh dari orang tuanya. Hal ini dikarenakan kegiatan bermain game ini tidak mengganggu sekolah dan waktu belajarnya, karena hanya dilakukan pada jam-jam tertentu yang telah ditentukan.

Meskipun waktu bermainnya terbatas, sebelum resmi menjadi bagian dari Bigetron Esports, nama Arif sudah dikenal luas. Dia dikenal sebagai pemain Lancelot yang handal dan menyebut Ling sebagai hero favoritnya saat ini sebagai jungler.

Selain memiliki bakat yang menonjol, dia juga melakukan live streaming di Facebook dan membuat banyak konten menarik di laman TikTok-nya. Aktivitas tersebut yang membuatnya memiliki 26,4 ribu pengikut.

Hal ini mungkin bisa menjadi contoh bagi mereka yang ingin menjadi pemain profesional. Menempatkan tugas utama sebagai prioritas adalah sebuah kewajiban, dan ketika mendapat kesempatan untuk bermain, gunakan waktu tersebut sebaik mungkin untuk mengembangkan kemampuan. Bahkan melakukan live streaming jika merasa percaya diri dan memiliki permainan yang layak ditonton oleh banyak orang.

Baca juga:

Demikian pembahasan BTR Arif: Mengenal Jungler Cilik, Pewaris Super Kenn. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

author avatar
Zeinal Wujud
If you have any questions, please ask somebody else!
Share Artikel:
Banner Ads

Post Terkait: