Hideo Kojima Pernah Menggarap Game Lanjutan Death Strandings Untuk Stadia

Yahya Ayasy, 2 Oktober 2022

Hideo Kojima Pernah Menggarap Game Lanjutan Death Strandings Untuk StadiaConsole game
Banner Ads

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Setelah pengumuman jadwal penutupan Stadia, kini muncul kabar pembatalan proyek game lanjutan eksklusif dari Death Stranding. Game ini sendiri dikatakan sebagai proyek kolaborasi antara Hideo Kojima dan Google, yang rencananya akan rilis eksklusif di Stadia, dengan konsep “game horor episodik” single-player.

Pertama kali diumumkan pada tahun 2019, Google tampak penuh percaya diri  dengan visi besar dari teknologi cloud streaming. Dengan ide-ide baru seperti Stream Connect, Google akhirnya membentuk Stadia Games & Entertainment, yang dipimpin oleh veteran industri video game, Jade Raymond (Assassin’s Creed & Watch Dogs), untuk menciptakan pengalaman yang hanya mungkin terjadi di Stadia.

Namun, sekitar satu tahun kemudian, platform Cloud Gaming besutan Google itu dilaporkan telah kehilangan ratusan ribu target pengguna mereka, dan Google mulai meruntuhkan divisi Stadia Games and Entertainment.

Google sendiri sebenarnya telah bekerjasama dengan beberapa pengembang terkenal di industri video game, untuk membuat beberapa judul eksklusif di Stadia. Dan salah satunya adalah pengembang dari seri game Metal Gear dan Death Stranding, Hideo Kojima.

Baca juga: Twitter Hadirkan Reels Video Imersif Ala TikTok

<span style=font size 10pt>Google Stadia | Proyek Game Single Player Yang Dibatalkan<span>

Proyek Game Single-Player Yang Dibatalkan

Mengutip dari laman web 9to5google, Google dilaporkan pernah membuat kerjasama dengan Hideo Kojima untuk menggarap proyek game lanjutan eksklusif dari Death Stranding. Akan tetapi, proyek itu akhirnya dibatalkan karena game tersebut mengusung sistem permainan single-player. Dimana Google percaya bahwa tidak ada lagi pasar untuk pengalaman permainan solo.

Kabarnya, game tersebut telah mendapatkan persetujuan awal dari Google dan telah memulai tahap awal pengembangan. Namun, tak lama setelah mockup pertama pada pertengahan 2020, Google membatalkan proyek tersebut sepenuhnya.

Game kolaborasi dengan Kojima Productions itu diklaim akan menjadi sebuah “game horor episodik,” dengan Hideo Kojima yang bersemangat untuk memanfaatkan potensi cloud gaming.  Tapi pada akhirnya, dikatakan bahwa Manajer Umum Stadia, Phil Harrison, telah membuat panggilan terakhir kepada Kojima Productions untuk membatalkan proyek game mereka.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di https://gamefinity.id/

author avatar
Yahya Ayasy
Share Artikel:
Banner Ads

Post Terkait: