Review Trek to Yomi, Game yang Indah di Visualnya Saja

InukoDarlian, 12 Mei 2022

Review Trek to Yomi, Game yang Indah di Visualnya SajaReview Console Game
Banner Ads

GAMEFINITY.ID, YOGYAKARTA – Awal bulan ini, kita disambut dengan game yang cukup menakjubkan bernama Trek to Yomi. Game besutan developer indie bernama Flying Wild Hog ini rilis pada 5 Mei kemarin untuk PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series X dan S, dan juga PC. Di steam sendiri, kalian bisa membeli game ini dengan harga 120 ribu. Game Trek to Yomi sendiri adalah game side-scrolling dengan genre action adventure yang mengambil tema samurai Jepang pada zaman edo.

Trek to Yomi
Trek to Yomi Gameplay

Sinopsis Trek to Yomi

Game Trek to Yomi bercerita tentang seorang samurai muda bernama Hiroki yang mempunyai janji kepada gurunya untuk melindungi desa. Scene lalu berganti dengan Hiroki yang sudah menjadi samurai dewasa. Hiroki yang kembali ke desa setelah mengejar bandit menyadari bahwa desanya telah hancur porak-poranda diserang oleh musuhnya.

Teman masa kecil dan pujaan hatinya yang bernama Aiko juga menghilang. Disinilah petualangan Hiroki dimulai untuk membalas dendam kepada orang-orang yang dia kenal dan cintai. Sesuai judulnya, Hiroki ini nantinya juga akan masuk kedalam tanah kematian atau Yomi, yang sering disebut juga sebagai neraka versi agama Shinto.

Visual (10/10)

Trek to Yomi mempunyai visual yang sangat menakjubkan. Meskipun mempunyai gaya side-scrolling, game ini mampu memberikan visual 2.5D yang sangat indah. Plot cerita digambarkan dengan sangat baik lewat visualnya yang hitam putih. Setiap angle yang dipakai juga terlihat megah dan tidak asal-asalan diambil dan mempunyai makna. Jika dalam istilah film, game ini bisa dikatakan mampu memberikan frame painting yang menakjubkan, membuat kita bisa menyadari hal yang sedang terjadi hanya dengan melihat visualnya saja.

Trek to Yomi
Trek to Yomi Gameplay

Musik (9/10)

Musik yang digunakan dalam game Trek to Yomi juga cukup bagus. Menggunakan gaya musik tradisional jepang Seperti shamisen dan koto, musik dalam game ini mampu mengimbangi visualnya yang indah. Pengisi suara karakter dalam game ini juga tidak asal-asalan dibuat. Pemakaian dialek Bahasa Jepang kuno yang terdengar lebih kaku dan sopan membuat feel samurai dalam game ini semakin terasa. Jika kalian tertarik dan suka dengan soundtrack game Trek To Yomi, kalian dapat membelinya di steam dengan harga 72 ribu. Kalian juga bisa membeli bundle game dan soundtracknya dengan harga 192 ribu rupiah.

Baca Juga: Game-Game Menarik yang Akan Rilis Bulan Mei Ini

Gameplay Trek to Yomi (6/10)

Sayangnya, kegagalan game Trek to Yomi disini adalah gameplaynya. Meskipun menampilkan cerita, visual, dan musik yang megah, game ini tidak mampu memberikan gameplay yang solid. Dalam game ini, ada 3 difficulty berbeda yang bisa kita pilih, yaitu Kabuki, Bushido, dan Ronin yang mewakili easy, normal, dan hard. Banyak yang tidak menyadari, difficulty dalam game Trek to Yomi ini bisa diganti sesuka hati disepanjang permainan lewat settings.

Trek to Yomi
Trek to Yomi Gameplay

Meskipun dengan difficulty tertinggi yaitu Ronin, game ini masih terbilang cukup mudah. Musuh terkesan sangat repetitive dan mudah dikalahkan. Boss fight pun tidak terlalu epic karena move set bossnya cenderung mudah dihafalkan dan tidak memberikan tantangan yang berarti. Banyaknya combo yang bisa dipakai dalam game ini juga terasa tidak berguna karena musuh yang repetitive dan mudah. Adanya lag antara input controller kita juga menambah ketidakbergunaan combo di game ini yang susah untuk dipakai.

Game Trek to Yomi ini gameplaynya hanya seru diawal-awal saja karena kita masih belum mengenal musuh-musuhnya. Bagian pertengahan ke akhir game, kita akan sangat bosan dengan gameplaynya. Apalagi game ini menggunakan tema samurai yang lebih berfokus pada pertarungan 1vs1, yang sayangnya tidak dibarengi dengan mekanik yang baik.

Untuk memenangkan game Trek to Yomi, kita hanya perlu spam combo X,X,Y saja.

Kontrol (7/10)

Trek to Yomi memberikan control yang terbilang cukup sederhana. Serangan hanya dibagi menjadi heavy attack yang bisa kita pakai dengan menekan X (Square untuk controller PS). Serta light attack yang bisa dipakai dengan menekan Y (Triangle untuk controller PS). Kita juga bisa menggunakan LT (L2) dan RT (R2) untuk senjata jarak jauh jika kita memakainya. Tombol LB (L1) dipakai untuk block dan RB (R1) untuk finisher.

Sayangnya, adanya lag antara input yang kita berikan dengan karakternya membuat combo dalam game ini terkadang susah untuk dilakukan.

Addictive (7/10)

Game Trek to Yomi ini hanya seru dimainkan diawal-awal saja. Bagian pertengahan ke akhir terasa sangat membosankan. Untungnya visual dan cerita dalam game ini cukup menarik untuk kita lihat dan ikuti. Boss yang mempunyai tema Yurei juga lumayan memberikan tema yang menarik, meskipun untuk segi boss fightnya, lagi-lagi sangat membosankan dan mudah ditebak.

Game ini bisa kita tamatkan dengan durasi 3-5 jam saja tergantung style kita dalam memainkannya.

Kesimpulan Untuk Game Trek to Yomi

Trek to Yomi hanya mengedepankan estetika dan seni saja layaknya film. Namun, melewatkan hal terpenting dari sebuah video game, yaitu mekanik dan gameplay. Jika saja game ini hanya dilihat dari perspektif gameplay saja, Trek to Yomi tentu merupakan game yang biasa saja. Namun adanya visual dan cerita dalam game ini yang cukup menarik mampu meningkatkan kualitas game tersebut.

Berdasarkan ulasan yang sudah saya uraikan diatas, saya pribadi memberikan score akhir untuk game ini dengan 7.0/10.Trek to Yomi sangat recommended untuk kalian beli dengan harga 120 ribu saja, mengingat visual game ini yang sangat menakjubkan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

author avatar
InukoDarlian
Penikmat game indie
Share Artikel:
Banner Ads

Post Terkait: