fbpx

Universitas Gunadarma Juara PUBG Mobile Campus Championship 2019

Share artikel:

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Turnamen PUBG Mobile antar kampus terbesar se-Indonesia telah berakhir. Universitas Gunadarma berhasil menumbangkan 15 tim lainnya dan menjadi tim terbaik dalam Grand Final PUBG Mobile Campus Championship 2019.

Performa yang konsisten dan strategi yang baik mampu menghasilkan 3 ronde kemenangan bagi Universitas Gunadarma dan mengantarkan perolehan tertinggi dengan 187 poin.

Bersama dengan kesuksesan kompetisi PUBG Mobile akbar tersebut, PUBG Mobile Campus Championship 2019 juga menerima penghargaan rekor MURI sebagai “Kompetisi eSports Offline di Kampus Terbanyak” dengan 64 Universitas yang berpartisipasi di seluruh Indonesia.

“Selamat kepada Universitas Gunadarma yang telah berhasil menjadi juara PUBG Mobile Campus Championship 2019. Perjuangan selama lebih dari 5 bulan akhirnya terbayar lunas dengan kemenangan. Terima kasih juga kepada 16 Universitas tim lain yang sudah menunjukkan persaingan yang sangat baik. Prestasi ini juga menjadi torehan penting bagi mahasiswa di seluruh Indonesia sebab eSports di tingkat Universitas telah terbukti sudah memiliki daya tarik dan level kompetisi yang sangat baik. Sedangkan PUBG Mobile Campus Championship telah menjadi event akbar ajang pembuktian talenta eSports PUBG Mobile bagi mahasiswa di seluruh Indonesia,” ujar Gaga Li, Direktur eSports PUBG Mobile untuk Asia Tenggara.

“Selamat kepada Universitas Gunadarma yang menjadi juara PUBG Mobile Campus Championship. Kami bangga atas prestasi yang telah diraih dan juga atas perjuangan Universitas lain yang tidak pantang menyerah. Kami harap eSports PUBG Mobile bisa semakin berkembang di Indonesia, khususnya di tingkat perguruan tinggi dan Universitas lain agar dapat terdorong memajukan eSports sebagai industri konkrit yang menjanjikan,” ujar Direktur Utama PT. Bank Sinarmas Tbk., Frenky Tirtowijoyo.

Turnamen PMCC kali ini menunjukan kompetisi yang sangat dinamis terlihat dari dengan pemuncak klasemen yang selalu berubah di setiap ronde.

Universitas Sam Ratulangi memuncaki klasemen hari pertama dengan perolehan 93 poin setelah performa dominan mereka di ronde ke-4 dan ke-5.

Universitas Gunadarma menempati posisi kedua dengan perolehan 84 poin berkat performa bagus mereka di ronde ke-1 dan ke-2. Posisi ketiga ditempati oleh Universitas Mataram dengan perolehan 82 poin berkat konsistensi mereka di sepanjang ronde ke-1 hingga ronde ke-5.

Meski menguasai puncak klasemen, selisih poin tidak terpaut terlalu jauh sehingga seluruh masih memiliki kesempatan untuk mengejar ketertinggalan mereka di hari kedua.

Kesempatan itu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh Universitas Gunadarma yang mampu menunjukkan perlawanan sengit dan menghasilkan kemenangan beruntun di ronde 7 dan 8 sehingga mengungguli perolehan poin pemuncak Universitas Sam Ratulangi.

Performa yang konsisten menjadi kunci keberhasilan mereka memperoleh tambahan 25 dan 28 poin sehingga perolehan mereka tidak lagi terkejar oleh 15 tim yang lain.

Dengan demikian Universitas Gunadarma menjadi juara PUBG Mobile Campus Championship 2019 dan berhak atas hadiah sebesar Rp50.000.000.

Universitas Sam Ratulangi harus puas membawa pulang posisi kedua setelah gagal mempertahankan keunggulan mereka di hari kedua.

Kehilangan fokus dan performa yang kurang optimal membuat mereka minim perolehan poin di ronde ke-6, 8, dan 9.

Meski demikian, Universitas Sam Ratulangi patut berbangga hati berhasil mencapai posisi kedua dengan 141 poin dan berhak atas hadiah sebesar Rp25.000.000.

Sedangkan di posisi ketiga ditempati oleh Universitas Mataram dengan perolehan 130 poin yang berhak atas hadiah sebesar Rp10.000.000.

“PUBG Mobile Campus Championship menjadi ajang unjuk gigi dan prestasi bagi para mahasiswa di seluruh Indonesia untuk menunjukan bakat dan talenta mereka dalam bidang eSports. Sebagai brand yang berfokus pada teknologi, ASUS melalui brand Republic of Gamers akan selalu mendukung kemajuan eSports di Indonesia melalui perangkat teknologi mumpuni, yang mampu menghadirkan performa terbaik untuk para gamers, seperti ROG Phone II. Sejalan dengan itu, kami juga bangga bisa berkolaborasi dengan PUBG Mobile sebagai official phone partner dalam ajang PMCC 2019 ini,” ucap Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia.

16 Universitas dari seluruh Indonesia sukses menghibur seluruh penggemar eSports PUBG Mobile di Mal Taman Anggrek. Tidak hanya itu, penampilan memukau dari Marion Jola juga sukses meramaikan jalannya acara.

Pada event lainnya, Meutia Rahmarianti Maharani dari Universitas Padjadjaran terpilih menjadi PMCC Campus Ambassador 2019 dan menjadi duta perwakilan mahasiswa PUBG Mobile di Universitas seluruh Indonesia.

Sedangkan Sandika Hadit Prasetyo dari Universitas Muhammadiyah Jakarta menjadi Rising Caster Hunt yang juga mengiringi jalannya pertandingan selama Grand Final PMCC 2019.

Kisah Bruno, Kapten Eruditio Rangers Mobile Legends

Share artikel:

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Mobile Legends, sebuah dunia yang dipenuhi dengan karakter unik dan kisah-kisah menakjubkan. Salah satu karakter yang penuh inspirasi adalah Bruno, kapten dari Eruditio Rangers dan seorang bintang sepak bola. Mari kita telusuri kisah Bruno yang penuh liku-liku ini.

Kisah Bruno Anak dari Desa Agelta Drylands

Kisah Bruno

Bruno lahir dan dibesarkan di Desa Agelta Drylands, di mana kehidupan masyarakatnya dipenuhi dengan kemiskinan. Namun, kehidupan sulit itu menjadi pemicu keinginannya untuk meraih kebebasan.

Bruno bergabung dengan karavan setelah mencapai usia yang tepat, bermimpi untuk melihat dunia. Namun, takdir berkata lain, kecelakaan tragis merampas kakinya dan kebebasannya.

Beruntung, saat karavan melewati Eruditio, Bruno diberi kesempatan kedua. Meskipun penuh risiko, Bruno tergerak oleh gairah kota tersebut dan memutuskan untuk mengambil kesempatan itu.

Hasilnya sungguh mengagumkan; bukan hanya Bruno mendapatkan kembali kakinya, tapi sekarang ia lebih cepat daripada sebelumnya. Alih-alih melanjutkan perjalanannya, ia memutuskan untuk tinggal di Eruditio dan menjadi pelindungnya.

Baca juga:

Bruno Sang Kapten Eruditio Rangers – Kisah Bruno

Bruno Vanguard Elite

Sebagai kapten Eruditio Rangers, Bruno sibuk dengan tugasnya, tetapi ia selalu menyempatkan waktu untuk bermain sepak bola dengan anak-anak di pasar. Selalu ceria dan antusias, Bruno menjadi idola bagi anak-anak tersebut.

Mereka suka mendengarkan kisah-kisah Bruno tentang masa lalunya dan bagaimana ia menjadi ahli sepak bola.

Setiap kisah Bruno dimulai dengan kutipan dari lagu anak-anak:

“Jika kau belum merasakan setiap butir pasir di bawah kakimu, maka kau belum merasakan kebebasan sejati.”

Lagu ini populer di Agelta Drylands, dan Bruno menghafalnya sejak kecil. Lagu ini membentuk pribadi Bruno, yang berniat menjelajahi setiap sudut Land of Dawn dengan kedua kakinya, menyentuh setiap butir pasir, dan menemukan kebebasan sejati.

Tragedi yang Mengubah Hidup Bruno

Bruno Street Football

Bruno bekerja di karavan milik sahabat lamanya, Thiago, yang melakukan perjalanan antara Agelta dan Kekaisaran Moniyan.

Meski pekerjaan itu berat, Bruno menikmatinya karena eksitasi perjalanan melebihi kesulitan yang dihadapinya. Namun, nasib buruk menimpanya saat karavan berhenti di Firewind Valley.

Dalam sebuah kecelakaan tragis, Bruno mengorbankan kakinya untuk menyelamatkan Thiago. Meskipun hidupnya diselamatkan, ia tidak dapat berjalan lagi.

Karavan pemiliknya tergerak oleh keberanian Bruno dan memutuskan untuk membiarkannya tetap bersama karavan sebagai tanda terima kasih.

Pemberian Kesempatan Kedua di Eruditio

Bruno The Falcon

Suatu hari, karavan berhenti di Eruditio, di mana Bruno bertemu dengan seorang peneliti robotik terkemuka. Sang peneliti tertarik pada kisah Bruno dan menawarkan kesempatan untuk menguji prototipe prostetik berbasis teknologi Starlium. Meskipun eksperimental, Bruno setuju untuk menjadi subjek uji coba.

Setelah operasi yang berhasil, Bruno berdiri untuk pertama kalinya setelah sekian lama. Meski tidak bisa berlari seperti dulu, tekadnya untuk melindungi Eruditio semakin membara. Ia memutuskan untuk tinggal di kota tersebut dan menjaga segala sesuatu yang diwakilinya.

Pesan Inspiratif dari Bruno

Bruno Firebolt

Kisah Bruno mengajarkan kita tentang keberanian, ketekunan, dan makna sejati kebebasan. Seperti kata Bruno sendiri, “Jika kau belum merasakan setiap butir pasir di bawah kakimu, maka kau belum merasakan kebebasan sejati.”

Bruno menjadi inspirasi bagi kita semua untuk menghadapi tantangan dan mengikuti impian kita, sekaligus menjadi pelindung bagi kota yang dicintainya, Eruditio.

Baca juga:

Demikian pembahasan Kisah Bruno, Kapten Eruditio Rangers Mobile Legends. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.