Hacker Lelang Source Code Cyberpunk dan Witcher 3

Thomas Rizal, 11 Februari 2021

Hacker Lelang Source Code Cyberpunk dan Witcher 3Game
Banner Ads

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Kelompok yang mengklaim berada di balik peretasan CD Projekt Red baru-baru ini dilaporkan melelang kode sumber (source code) yang diretas untuk Cyberpunk 2077 dan The Witcher 3. Menurut Tom’s Hardware, file yang dikatakan menyertakan versi Witcher 3 yang belum dirilis (kemungkinan remastered untuk PS5 dan Xbox Series X / S) sedang dijual di forum EXPLOIT dengan tawaran awal 1.000 USD atau sekitar Rp1,4 juta.

Diberitakan oleh Video Games Chronicle, serangan ransomware tersebut diduga dilakukan oleh sebuah grup yang bernama HelloKitty. Hacker itu juga dilaporkan telah memposting source code untuk permainan kartu CD Projekt Red, Gwent secara online, dengan kebocoran menyebar ke beberapa forum.

CD Projekt Red mengungkapkan pada hari Senin (8/2/2021) bahwa mereka telah menjadi korban serangan dunia maya yang ditargetkan. Dalam sebuah pernyataan, pengembang mengatakan beberapa sistem internalnya telah disusupi dan “data tertentu” dicuri.

Dalam catatan tebusan yang diterbitkan di samping pernyataan tersebut, pelaku mengklaim bahwa mereka telah mencuri kode sumber untuk game yang disebutkan di atas serta dokumen yang berkaitan dengan akuntansi perusahaan, hukum, SDM, dan lainnya. Jika CD Projekt Red tidak “mencapai kesepakatan” dengan mereka dalam waktu 48 jam, pelaku mengatakan akan menjual atau membocorkan konten tersebut.

CD Projekt Red mengatakan tidak akan menyerah pada tuntutan atau bernegosiasi dengan orang-orang di balik serangan itu. Perusahaan yang berbasis di Polandia itu mengatakan pihaknya telah mendekati otoritas terkait termasuk penegak hukum dan spesialis forensik TI.

“Kami mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengurangi konsekuensi dari perilisan tersebut, khususnya dengan menghubungi pihak mana pun yang mungkin terpengaruh karena pelanggaran tersebut. Kami masih menyelidiki insiden tersebut, namun saat ini kami dapat mengonfirmasi sejauh pengetahuan kami, sistem yang dikompromikan tidak berisi data pribadi pemain atau pengguna layanan kami.”

Kasus peretasan ini sendiri diduga bakal menghambat perbaikan dari game Cyberpunk 2077. Namun, CD Projekt tidak akan mengubah rencananya untuk merilis patch yang lebih besar untuk game tersebut bulan ini. Analis di Trigon DM, Kacper Kopron mengatakan insiden itu berisiko membuat kehilangan kepercayaan lebih lanjut kepada perusahaan setelah rilis perdana Cyberpunk 2077 yang mengecewakan. Peluncuran Cyberpunk 2077 yang bermasalah membuat Sony menarik game tersebut dari PlayStation Store hanya dalam waktu sepekan.

author avatar
Thomas Rizal
Update terus isu-isu terkini di GAMEFINITY.ID!
Share Artikel:
Banner Ads

Post Terkait: