Sony Patenkan NFT, Playstation Berteknologi Blockchain

Dimas Galih Putrawan, 17 November 2022

Sony Patenkan NFT, Playstation Berteknologi BlockchainGaming News
Banner Ads

GAMEFINITY.ID, Bandung – Telah terungkap bahwa Sony telah mengajukan paten yang menandakan minat PlayStation dalam mengaplikasikan teknologi blockchain dan NFT di platform-nya. Ini mungkin menjadi pertanda bahwa PlayStation mungkin berminat pada teknologi blockchain dan NFT

Paten Sony Mungkin Menandakan PlayStation sedang Kembangkan Teknologi NFT

Playstation nft patent
Gambaran paten teknologi NFT PlayStation

Sony menamakan paten tersebut sebagai “Tracking Unique In-Game Digital Assets Using Tokens on A Distributed Ledger”. Dijelaskan dalam paten tersebut bahwa sebuah item dalam game unik akan dilacak menggunakan teknologi blockchain, termasuk kepemilikan, tampilan visual, dan metadata.

Paten tersebut menjelaskan sebuah teknologi yang dapat melacak Riwayat sebuah item in-game dari pemain ke pemain. Hal itu menjadi gagasan inti dari teknologi NFT. Sony membandingkan aset digital tersebut dengan memorabilia olahraga. Sony menjelaskan penggunanya mendapati aset tersebut berharga untuk dimiliki atau menggunakan item unik berkaitan selebriti dan atlet terkenal.

Pihak Sony telah mengajukan paten ini pada Juli 2021, jauh sebelum kontroversi tentang NFT mencuat.

Baca juga: Horizon: Call of the Mountain akan Rilis Bersama PS VR2

Sempat Bertanya Apakah Pemain Berminat Membeli NFT

PlayStation sempat menggelar survei tentang NFT pada acara EVO 2022. Pihaknya bertanya NFT atau collectible digital apa saja yang ingin dibeli pemain. Pilihan jawabannya meliputi item brand EVO, musisi favorit, pemain dan tim esports favorit, item PlayStation, dan karakter favorit dari game.

IGN mendapati survey itu benar adanya. Mereka menyatakan setidaknya PlayStation ingin mencoba memicu minat pemain terhadap NFT dalam acara tersebut.

PlayStation Stars
PlayStation Stars

Sementara itu, Sony meluncurkan program loyalty baru PlayStation bertajuk PlayStation Stars pada 5 Oktober 2022 di Amerika Serikat. Program itu sudah meluncur di Asia terlebih dahulu pada 29 September.

Berbagai Reward yang ditawarkan PlayStation Stars itu berbentuk koleksi item digital. Hal itu memicu spekulasi bahwa pihak Sony sudah merambah ke teknologi NFT dan blockchain pada saat itu. Namun, mereka membantahnya. Sony memastikan reward di program tersebut jelas-jelas bukan NFT.

Teknologi blockchain dan NFT masih menjadi kontroversi hingga saat ini, terutama di industri game. Rival berat PlayStation, Xbox, dengan keras menentang penggunaan NFT, begitu juga dengan Steam. Sementara itu, PlayStation belum membahas detail lebih lanjut tentang teknologi NFT dan blockchain yang mungkin dikembangkannya.

author avatar
Dimas Galih Putrawan
Thanks for reading. My Gaming Account: Steam: dimaspettigrew Epic Games Store: PTGRW Xbox: PTGRW
Share Artikel:
Banner Ads

Post Terkait: