fbpx
Hu Tao Genshin Impact

Hal Tentang Guide Hu Tao Genshin Impact yang Wajib Hadir di Tim Kalian

Share artikel:

Hu Tao Genshin Impact merupakan karakter bintang lima, dimana ia sangat mengandalkan senjata berjenis polearm. Karakter tersebut berpenampilan seperti gadis remaja dengan status sebagai master ke-77 dari Wangsheng Funeral Parlor. Hu Tao sendiri merupakan salah satu karakter dengan cara bertarung ekstrem, itu karena Hu Tao akan mengorbankan HP miliknya ketika ia menggunakan skill “Guide to Afterlife”.

Melalui artikel Gamefinity kali ini, kami akan arahkan kalian cara bermain Hu Tao dengan benar di Genshin Impact, baik itu pemilihan artefak terbaiknya maupun weapon terbaiknya dan sebagainya yang ada. Nah maka dari itu, yuk tidak usah berlama-lama lagi disini, mari simak artikel ini selengkapnya dan sekarang juga!

Artefak Terbaik Untuk Hu Tao Genshin Impact

Hu Tao Genshin Impact

Hu Tao perlu menambahkan damage, dan dengan itu maka pilihan artefak yang tepat untuknya. Untuk Artefak terbaik Hu Tao, maka kalian bisa memakai rekomendasi kami berupa 4 “Crimson Witch of Flames”. Dengan artefak tersebut, maka Hu Tao akan mempunyai damage tambahan yang seluruhnya berupa Pyro, selain itu artefak tersebut juga akan meningkatkan damage reaksi yang dihasilkan oleh Hu Tao.

Selain artefak Crimson Witch of Flames, kalian juga boleh menggunakan alternatif lain yaitu kalian bisa memakai 4 “Shimenawa’s Reminiscence”. Tapi ingat, bahwa artefak tersebut akan menyulitkan kalian ketika memakai Burst, dikarenakan adanya 15 energi yang harus dibayar setiap pengaktifan Elemental Skill. Selain itu, kalian juga bisa menggunakan alternatif lain berupa kombinasi antara 2 “Crimson Witch of Flames”, 2 “Tenacity of the Millelith”, dan 2 “Wanderer’s Troupe”, serta 2 “Noblesse Oblige”.

Weapon Terbaik Untuk Hu Tao Genshin Impact

Staff of Homa sudah jelas adalah senjata terbaik Hu Tao, itu karena memang senjata tersebut didesain khusus untuk memenuhi kebutuhan Hu Tao, yang mana juga bisa memaksimalkan potensi yang dimiliki Hu Tao.

Weapon alternatif, maka gunakan Primordial Jade Winged-Spear, Vortex Vangquisher, atau Deathmatch dari Battlepass. Tapi senjata-senjata tersebut memiliki efek pasif yang akan memberikan ATK%, yang dimana itu tidak terlalu dibutuhkan Hu Tao, tapi dengan stat seperti Crit rate adalah stat yang berharga bagi Hu Tao.

Untuk F2P, maka kalian bisa menggunakan rekomendasi kami yaitu Dragon’s Bane. Dengan senjata tersebut, maka efek pasif dari senjata tersebut bisa membuat semakin tinggi refinement yang kalian miliki. Lalu untuk R5 Dragon’s Bane, itu akan memampukan kalian dapat melampaui sederet polearm bintang 5 alternatif yang lain.

Tips Menggunakan Hu Tao Genshin Impact

Animation cancelling adalah kemampuan Hu Tao, dan kenyataannya itu akan jauh lebih mudah ketika kalian bermain di PC daripada Smartphone atau konsol. Nah untuk mempermudah itu adalah dengan mendapatkan konstelasi pertama (C1). Dengan menghilangkan penggunaan stamina saat Charged Attack, maka kalian dapat lebih mudah menggunakan stamina untuk melakukan dodge atau sprint.

Ketika menggunakan Hu Tao, pastinya akan keraguan yang muncul dari para user, seperti C1 Hu Tao atau Homa. Nah pendapat tim Gamefinity sendiri, Staff of Homa adalah pilihan yang perlu diprioritaskan dibandingkan dengan C1 Hu Tao, mengapa? Karena Staff of Homa, bisa meningkatkan damage dari Hu Tao.

Nah sebelum tutup artikel ini, maka yuk share terlebih dahulu artikel ini agar yang lain juga dapat manfaatnya. Dan sekian sudah dari kami Gamefinity dengan artikel berjudul “Hal Tentang Guide Hu Tao Genshin Impact yang Wajib Hadir di Tim Kalian” Semoga jadi manfaat terutama mengerti Hu Tao di Genshin Impact. Jangan lupa cari dan baca artikel kami yang lainnya di https://gamefinity.id/ 

Kisah Bruno, Kapten Eruditio Rangers Mobile Legends

Share artikel:

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Mobile Legends, sebuah dunia yang dipenuhi dengan karakter unik dan kisah-kisah menakjubkan. Salah satu karakter yang penuh inspirasi adalah Bruno, kapten dari Eruditio Rangers dan seorang bintang sepak bola. Mari kita telusuri kisah Bruno yang penuh liku-liku ini.

Kisah Bruno Anak dari Desa Agelta Drylands

Kisah Bruno

Bruno lahir dan dibesarkan di Desa Agelta Drylands, di mana kehidupan masyarakatnya dipenuhi dengan kemiskinan. Namun, kehidupan sulit itu menjadi pemicu keinginannya untuk meraih kebebasan.

Bruno bergabung dengan karavan setelah mencapai usia yang tepat, bermimpi untuk melihat dunia. Namun, takdir berkata lain, kecelakaan tragis merampas kakinya dan kebebasannya.

Beruntung, saat karavan melewati Eruditio, Bruno diberi kesempatan kedua. Meskipun penuh risiko, Bruno tergerak oleh gairah kota tersebut dan memutuskan untuk mengambil kesempatan itu.

Hasilnya sungguh mengagumkan; bukan hanya Bruno mendapatkan kembali kakinya, tapi sekarang ia lebih cepat daripada sebelumnya. Alih-alih melanjutkan perjalanannya, ia memutuskan untuk tinggal di Eruditio dan menjadi pelindungnya.

Baca juga:

Bruno Sang Kapten Eruditio Rangers – Kisah Bruno

Bruno Vanguard Elite

Sebagai kapten Eruditio Rangers, Bruno sibuk dengan tugasnya, tetapi ia selalu menyempatkan waktu untuk bermain sepak bola dengan anak-anak di pasar. Selalu ceria dan antusias, Bruno menjadi idola bagi anak-anak tersebut.

Mereka suka mendengarkan kisah-kisah Bruno tentang masa lalunya dan bagaimana ia menjadi ahli sepak bola.

Setiap kisah Bruno dimulai dengan kutipan dari lagu anak-anak:

“Jika kau belum merasakan setiap butir pasir di bawah kakimu, maka kau belum merasakan kebebasan sejati.”

Lagu ini populer di Agelta Drylands, dan Bruno menghafalnya sejak kecil. Lagu ini membentuk pribadi Bruno, yang berniat menjelajahi setiap sudut Land of Dawn dengan kedua kakinya, menyentuh setiap butir pasir, dan menemukan kebebasan sejati.

Tragedi yang Mengubah Hidup Bruno

Bruno Street Football

Bruno bekerja di karavan milik sahabat lamanya, Thiago, yang melakukan perjalanan antara Agelta dan Kekaisaran Moniyan.

Meski pekerjaan itu berat, Bruno menikmatinya karena eksitasi perjalanan melebihi kesulitan yang dihadapinya. Namun, nasib buruk menimpanya saat karavan berhenti di Firewind Valley.

Dalam sebuah kecelakaan tragis, Bruno mengorbankan kakinya untuk menyelamatkan Thiago. Meskipun hidupnya diselamatkan, ia tidak dapat berjalan lagi.

Karavan pemiliknya tergerak oleh keberanian Bruno dan memutuskan untuk membiarkannya tetap bersama karavan sebagai tanda terima kasih.

Pemberian Kesempatan Kedua di Eruditio

Bruno The Falcon

Suatu hari, karavan berhenti di Eruditio, di mana Bruno bertemu dengan seorang peneliti robotik terkemuka. Sang peneliti tertarik pada kisah Bruno dan menawarkan kesempatan untuk menguji prototipe prostetik berbasis teknologi Starlium. Meskipun eksperimental, Bruno setuju untuk menjadi subjek uji coba.

Setelah operasi yang berhasil, Bruno berdiri untuk pertama kalinya setelah sekian lama. Meski tidak bisa berlari seperti dulu, tekadnya untuk melindungi Eruditio semakin membara. Ia memutuskan untuk tinggal di kota tersebut dan menjaga segala sesuatu yang diwakilinya.

Pesan Inspiratif dari Bruno

Bruno Firebolt

Kisah Bruno mengajarkan kita tentang keberanian, ketekunan, dan makna sejati kebebasan. Seperti kata Bruno sendiri, “Jika kau belum merasakan setiap butir pasir di bawah kakimu, maka kau belum merasakan kebebasan sejati.”

Bruno menjadi inspirasi bagi kita semua untuk menghadapi tantangan dan mengikuti impian kita, sekaligus menjadi pelindung bagi kota yang dicintainya, Eruditio.

Baca juga:

Demikian pembahasan Kisah Bruno, Kapten Eruditio Rangers Mobile Legends. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.