fbpx

Kok Cuma Segini? Ini Dia Spesifikasi Laptop dari Kemendikbudristek

Share artikel:

GAMEFINITY.ID, Salatiga – Beberapa waktu lalu beredar kabar bahwa Pemerintah melalui Kemendikbud dan Kemenristek akan mengalokasikan 240 ribu laptop untuk para pelajar.

Kini kejelasan mengenai bagaimana program tersebut beserta spesifikasi laptop yang dianggarkan untuk pelajar mulai menemui titik terang.

Karo Perencanaan Kemendikbudristek, M Samsuri angkat bicara mengenai program laptop untuk pelajar ini. Lewat wawancaranya dengan Detik ia menjelaskan spesifikasi laptop yang dianggarkan oleh Pemerintah ini. Direncanakan tiap laptop dianggarkan seharga sekitar 10 juta rupiah.

Samsuri juga menjelaskan bahwa harga 10 juta bukanlah patokan, namun hanya sebagai budget maksimal dalam pembelian laptop tersebut.

“Spesifikasinya sudah diatur sebagaimana tertera dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 5 Tahun 2021 tentang Petunjuk Operasional Dana Alokasi Khusus Fisik Bidang Pendidikan Tahun Anggaran 2021,”

“Soal harga nggak bisa dipukul rata Rp 10 juta tadi. Nanti bagaimana masing-masing daerah bernegosiasi karena prosesnya akuntabel dan transparan sesuai prosedur LKPP. Tiap vendor terdaftar dalam e-katalog,” kata Samsuri

Pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 5 Tahun 2021 juga dijelaskan minimum spesifikasi dari laptop tersebut. Ini dia spesifikasi lengkap minimal yang diatur oleh Kemendikbudristek.

Prosesor Core 2, Frekuensi > 1,1 GHz, Cache 1 M
RAM 4GB DDR4
GPU High Definition (HD) Integrated
Hard drive 32 GB
Monitor 11 inch
USB Port USB 3.0
Networking WLAN adapter (IEEE 802.11ac/b/g/n)
Audio Integrated
Daya/power Maksimum 50 watt
Operating system Chrome OS
Device management Ready to activated Chrome Education upgrade
Garansi 1 tahun

Melihat dari minimal spesifikasi tersebut rasanya sangat kurang untuk ukuran laptop dengan anggaran 10 juta rupiah. Meskipun anggaran 10 juta tersebut tidak hanya laptop saja tetapi juga beberapa peripheral seperti router, connector, printer dan scanner, dan lain-lain.

Tentunya hal ini mengundang berbagai reaksi dari para netizen. Menurut mereka sangat tidak cocok laptop 10 juta dengan minimum spesifikasi yang diatur oleh Kemendikbudristek tersebut.

Menurut berbagai netizen spesifikasi tersebut sewajarnya dihargai sekitar 3-4 juta Rupiah termasuk dengan seluruh aksesoris dan peripheral seperti yang telah dijelaskan diatas.

Kita tentunya berharap spesifikasi dari laptop yang dianggarkan oleh Pemerintah jauh lebih baik daripada yang tertera pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 5 Tahun 2021.

Kisah Bruno, Kapten Eruditio Rangers Mobile Legends

Share artikel:

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Mobile Legends, sebuah dunia yang dipenuhi dengan karakter unik dan kisah-kisah menakjubkan. Salah satu karakter yang penuh inspirasi adalah Bruno, kapten dari Eruditio Rangers dan seorang bintang sepak bola. Mari kita telusuri kisah Bruno yang penuh liku-liku ini.

Kisah Bruno Anak dari Desa Agelta Drylands

Kisah Bruno

Bruno lahir dan dibesarkan di Desa Agelta Drylands, di mana kehidupan masyarakatnya dipenuhi dengan kemiskinan. Namun, kehidupan sulit itu menjadi pemicu keinginannya untuk meraih kebebasan.

Bruno bergabung dengan karavan setelah mencapai usia yang tepat, bermimpi untuk melihat dunia. Namun, takdir berkata lain, kecelakaan tragis merampas kakinya dan kebebasannya.

Beruntung, saat karavan melewati Eruditio, Bruno diberi kesempatan kedua. Meskipun penuh risiko, Bruno tergerak oleh gairah kota tersebut dan memutuskan untuk mengambil kesempatan itu.

Hasilnya sungguh mengagumkan; bukan hanya Bruno mendapatkan kembali kakinya, tapi sekarang ia lebih cepat daripada sebelumnya. Alih-alih melanjutkan perjalanannya, ia memutuskan untuk tinggal di Eruditio dan menjadi pelindungnya.

Baca juga:

Bruno Sang Kapten Eruditio Rangers – Kisah Bruno

Bruno Vanguard Elite

Sebagai kapten Eruditio Rangers, Bruno sibuk dengan tugasnya, tetapi ia selalu menyempatkan waktu untuk bermain sepak bola dengan anak-anak di pasar. Selalu ceria dan antusias, Bruno menjadi idola bagi anak-anak tersebut.

Mereka suka mendengarkan kisah-kisah Bruno tentang masa lalunya dan bagaimana ia menjadi ahli sepak bola.

Setiap kisah Bruno dimulai dengan kutipan dari lagu anak-anak:

“Jika kau belum merasakan setiap butir pasir di bawah kakimu, maka kau belum merasakan kebebasan sejati.”

Lagu ini populer di Agelta Drylands, dan Bruno menghafalnya sejak kecil. Lagu ini membentuk pribadi Bruno, yang berniat menjelajahi setiap sudut Land of Dawn dengan kedua kakinya, menyentuh setiap butir pasir, dan menemukan kebebasan sejati.

Tragedi yang Mengubah Hidup Bruno

Bruno Street Football

Bruno bekerja di karavan milik sahabat lamanya, Thiago, yang melakukan perjalanan antara Agelta dan Kekaisaran Moniyan.

Meski pekerjaan itu berat, Bruno menikmatinya karena eksitasi perjalanan melebihi kesulitan yang dihadapinya. Namun, nasib buruk menimpanya saat karavan berhenti di Firewind Valley.

Dalam sebuah kecelakaan tragis, Bruno mengorbankan kakinya untuk menyelamatkan Thiago. Meskipun hidupnya diselamatkan, ia tidak dapat berjalan lagi.

Karavan pemiliknya tergerak oleh keberanian Bruno dan memutuskan untuk membiarkannya tetap bersama karavan sebagai tanda terima kasih.

Pemberian Kesempatan Kedua di Eruditio

Bruno The Falcon

Suatu hari, karavan berhenti di Eruditio, di mana Bruno bertemu dengan seorang peneliti robotik terkemuka. Sang peneliti tertarik pada kisah Bruno dan menawarkan kesempatan untuk menguji prototipe prostetik berbasis teknologi Starlium. Meskipun eksperimental, Bruno setuju untuk menjadi subjek uji coba.

Setelah operasi yang berhasil, Bruno berdiri untuk pertama kalinya setelah sekian lama. Meski tidak bisa berlari seperti dulu, tekadnya untuk melindungi Eruditio semakin membara. Ia memutuskan untuk tinggal di kota tersebut dan menjaga segala sesuatu yang diwakilinya.

Pesan Inspiratif dari Bruno

Bruno Firebolt

Kisah Bruno mengajarkan kita tentang keberanian, ketekunan, dan makna sejati kebebasan. Seperti kata Bruno sendiri, “Jika kau belum merasakan setiap butir pasir di bawah kakimu, maka kau belum merasakan kebebasan sejati.”

Bruno menjadi inspirasi bagi kita semua untuk menghadapi tantangan dan mengikuti impian kita, sekaligus menjadi pelindung bagi kota yang dicintainya, Eruditio.

Baca juga:

Demikian pembahasan Kisah Bruno, Kapten Eruditio Rangers Mobile Legends. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.