Pemain Call of Duty: Warzone 2.0 Keluhkan Konten Pay to Win!

Dimas Galih Putrawan, 19 April 2023

Pemain Call of Duty: Warzone 2.0 Keluhkan Konten Pay to Win!Game
Banner Ads

GAMEFINITY.ID, Bandung ā€“ Call of Duty: Warzone 2.0 dan Modern Warfare 2 season 3 sudah meluncur dengan berbagai konten baru seperti kumpulan item kosmetik dan battle pass. Namun, pemain mengeluhkan beberapa skin kosmetik merupakan konten pay to win yang bisa memunculkan keuntungan lebih saat mode DMZ. Mereka sangat tidak senang dan beramai-ramai mengeluh di media sosial.

Baca juga:

Konten Pay to win di Call of Duty: Warzone 2.0?

Call of Duty Warzone: 2.0 Fender Skin
Fender skin di Bomb Squad bundle

Pada 12 April 2023, Activision mengumumkan bundle kosmetik baru, Bomb Squad, untuk Warzone 2.0. Bundle seharga US$12 itu berisi skin untuk Fender, blueprint SAKIN MG38 LMG, sebuah slot active duty, stiker, dan emblem. Dari kelihatannya saja, tampaknya bundle ini hanya berupa kosmetik.

Namun, PC Gamer mendapati ternyata bundle ini memiliki keuntungan lebih jika dipergunakan di mode DMZ. Pemain yang menggunakan skin Fender itu juga menyediakan backpack berukuran medium dan LMG ber-cooldown lebih singkat dari senjata lain. Otomatis ini menjadi efek bonus besar bagi pembeli bundle tersebut.

Baca juga:

Penggemar Utarakan Kekecewaan di Media Sosial

Karena hal itu, penggemar beramai-ramai mengkritik keputusan Activision tersebut di media sosial seperti Twitter. Mereka merasa Call of Duty: Warzone 2.0 sudah menjadi pay to win dimulai dari bundle tersebut, terutama untuk mode DMZ.

Call of Duty Warzone 2.0 DMZ beta
DMZ di Warzone 20 masih dalam tahap beta

Dalam mode DMZ yang masih dalam beta di Warzone 2.0, backpack atau tas ransel menjadi hal terpenting bagi pemain. Backpack tentunya menentukan berapa banyak barang penting yang bisa dibawa pemain dan dapat di-upgrade selama gameplay. Jika pemain gugur, slot backpack-nya pun berkurang, dan mereka harus kembali mengumpulkan barang untuk penyerangan dari awal.

Baca juga:

Tidak heran bundle Bomb Squad seharga US$12 dikritik sebagai pay to win. Pasalnya, pemain berpeluang lebih besar untuk menang dalam gameplay dengan bertahan lama. Pemain merasa keuntungan berbayar seperti ini akan menghancurkan pengalaman game untuk semua orang. Bahkan, sebuah datamine di Reddit membocorkan masih ada konten pay to win DMZ berbayar seperti ini yang akan datang.

Activision saat ini belum berkomentar tentang backlash konten pay to win di Call of Duty: Warzone 2.0.

author avatar
Dimas Galih Putrawan
Thanks for reading. My Gaming Account: Steam: dimaspettigrew Epic Games Store: PTGRW Xbox: PTGRW
Share Artikel:
Banner Ads

Post Terkait: