Disney Hercules Melenceng Dari Mitologi Asli

Share artikel:

GAMEFINITY.ID, JAKARTA – God of War 1 s.d 3 , Percy Jackson dan Disney Hercules merupakan hasil adaptasi dari mitologi Yunani yang paling terkenal. Namun, tahukah anda jika Disney Hercules ternyata banyak mengalami kekeliruan dengan versi aslinya? Disney sebagai pengadaptasi yang saat itu berorientasi pada anak-anak tentunya mempertimbangkan alasan dirubahnya plot tersebut.

Hercules Versi Adaptasi Disney Tayang Di Bioskop Mulai 13 Juni 1997, Dapatkan Feedback Positif

Disney Hercules tayang di Bioskop seluruh dunia pada tanggal 13 Juni 1997, rilisnya Hercules ini menjadi film ke-35 yang Disney tayangkan. Dibintangi oleh Tate Donovan, Danny DeVito, Susan Egan, dan lain sebagainya. Disney Hercules menjadi film manual pertama yang memfiturkan skywalker Sound.

Baca juga: Maddah, Lagu Sarasvati Yang Jadi Judul Novel Dan Film

Terlepas dari banyaknya hal-hal yang kurang sesuai dengan aslinya, animasi yang menghabiskan modal sebanyak 85 juta Dolar tersebut balik modal hingga hampir tiga kali lipat atau 252 jutaan dolar Amerika dan mendapatkan feedback yang positif

Siapa Sosok Hercules Atau Herakles Sebenarnya?

Hercules
Hercules versi Mitologi vs Disney

Untuk sementara ini terlebih dahulu mengulas Hercules dari sisi Mitologi aslinya. Hercules atau Herakles dalam mitologi Romawi merupakan anak dari dewa Zeus dan Alkmene yang diberkati kekuatan serta kecerdasan yang diatas rata-rata sehingga dapat menghadapi monster yang berusaha menganggu masyarakat Yunani ataupun pemimpin dan raja yang zalim.

Yang membuatnya terkenal dari tokoh ini adalah diberikannya dua belas tugas yang sepuluhnya berasal dari Euristheus, seorang Raja dari Tyrins, sebuah kota kuno di Yunani dan dua tambahan tugas lainnya pasca membunuh istrinya, Megara dan anak-anak Hercules akibat rencana jahat dewi Hera. Diantara keduabelas tugas yang diberikannnya, pertempuran melawan singa Nemea dan Hydra yang paling terkenal. Bagi kalian yang pernah bermain God of War 3 pada senjata milik Hercules terukir seekor singa Nemea.

Hercules memiliki arti Hera yang Berjaya atau kejayaan Hera, namun dewi Hera sangat membenci Hercules. Sementara itu di versi Disney Dewi Hera sangat begitu menyayangi Herakles, jauh berbeda daripada cerita aslinya.

Sosok Yang Begitu Dibenci Oleh Dewi Hera

Hera Disney
Perbandingan dewi Hera di mitologi vs Disney yang berbanding terbalik

Walaupun dalam adaptasi Disney Hera digambarkan sebagai dewi yang begitu keibuan, pada mitologi aslinya dewi Hera merupakan istri dari Zeus yang pendendam serta pencemburu terhadap siapapun yang jatuh cinta kepada dewa Zeus, saudara sekaligus suaminya itu termasuk anak dari hasil perselingkuhan dengan Zeus.

Hera begitu membenci Hercules semenjak kelahirannya, Hercules hampir saja tidak dilahirkan. Usaha yang dilakukan Hera digagalkan oleh pembantu Alkmene, Galanthis dengan menipu Eilithia, dewi kelahiran Yunani. Rencana jahat Hera lainnya adalah percobaan pembunuhan dengan mengirim dua ekor ular, dan berakhir gagal setelah dibunuh oleh Hercules bayi.

Dalam versi Disney rencana jahat dewi Hera digantikan oleh sang kakak, dewa dan penguasa Underworld  Hades yang juga mengalami kekeliruan alur. Ini merupakan kesalahan pertama Disney dalam mengadaptasi film Hercules.

Zeus Dan Hades Bertukar Posisi? Begitupun Hera

Zeus
Zeus di Disney dan Mitologi

Kesalahan selanjutnya adalah Urutan kelahiran dari dewa dewi Yunani. Dalam versi Disney dewa Zeus merupakan anak tertua dari Titan Cronus dan Rea sementara Hades menjadi dewa termuda yang kejam serta berusaha menggulingkan Zeus dari Mount Olympus. Sementara Zeus digambarkan sebagai dewa tertua yang bijaksana terhadap Olympus.

Berbanding terbalik dengan versi Mitologinya, Hades merupakan dewa Underworld sekaligus putra tertua Titan Cronus dan Rea yang pernah ditelan oleh sang ayah karena takut akan ramalan dari Uranus bahwa dirinya akan seperti sang ayah, digulingkan oleh anak sendiri dan terbukti Zeus sang anak berhasil menggulingkan Cronus pasca kemenangannya pada perang Titanomachia.

Sementara Zeus merupakan putra termuda yang tak ditelan oleh Cronus pasca Rea mengelabui Cronus dengan batu yang dibungkus oleh kain seolah-olah batu tersebut adalah Zeus. Ada banyak versi mengenai masa kecil Zeus setelah disembunyikan oleh Rea di gunung Ida, pulau Kreta. Melihat situasi di atas melihat Hera begitu kejam terhadap Hercules, justru Hera lah antagonis utama pada Disney Hercules daripada Hades.

Hades Bukan Sosok Jahat Seperti Yang Digambarkan Oleh Media Modern, Inilah Penggambaran Yang Sebenarnya

Hades
Hades di Disney yang banyak mengalami miskonsepsi dengan versi asli

Kesalahan terakhir pada Disney Hercules adalah miskonsepsi pada dewa Hades. Berbagai media modern selalu menggambarkan sosok dewa bawah tanah tersebut sebagai dewa yang jahat hanya karena Asosiasinya dengan kegelapan serta kematian. Sosok Hades pun juga ditakuti oleh masyarakat Yunani kebanyakan karena dengan menyebut Hades maka kematian semakin mendekat, justru dewa Thanatos yang bertanggung jawab atas pencabutan nyawa seseorang dan Moirai dalam menentukan nasib orang yang telah mati tersebut.

Selanjutnya Hades juga berusaha menggulingkan Zeus untuk menguasai Mount Olympus. Namun pada kenyataannya tak ada satupun sumber bahwa Hades memiliki niat mengambil alih kekuasaan para dewa setelah undian yang dilakukan oleh ketiga dewa setelah tumbangnya Cronus pada perang yang berlangsung selama sepuluh tahun tersebut.

Justru dewa-dewi lainnya yang ingin berusaha menggulingkan Zeus dan Hades begitu bahagia dengan kekuasaan bawah tanahnya serta Persephone, istri Hades yang diculik dari Demeter, saudaranya. Hades juga bertanggungjawab pada pergantian musim di Yunani.

Hades juga tidak diasosiasikan dengan Api seperti yang digambarkan di plot Disney Hercules, kenyataannya Hades juga dijuluki sebagai Plouton yang artinya kekayaan mengingat kekuasaannya dipenuhi banyak mineral berharga yang terkandung didalamnya. Dapat dipastikan elemen yang dimilikinya adalah tanah.

Demikian beberapa hal melenceng Disney Hercules dari Mitologi aslinya. Jangan lupa untuk share bila kalian suka dengan artikel ini. Update informasi menarik lainnya seputar game, pop culture dan Anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

MPL ID Season 12

MPL ID Season 12 Hadirkan MPL ID Industry Awards Penghargaan Pertama Industri Esports di Indonesia

Share artikel:

GAMEFINITY, Jakarta – MPL ID Industry Awards, sebuah ajang penghargaan di Industri Esports yang baru ada pertama kali dan dihadirkan oleh Moonton. Ajang itu akan diadakan pada babak playoffs MPL ID Season 12 yang akan diadakan di Mahaka Square.

MPL ID Season 12 telah membawa banyak kejutan yang mendebarkan bagi para penggemar esports. Musim ini disaksikan dengan kehadiran tim-tim baru, pergeseran pemain dari satu tim ke tim lain, dan klasemen yang tak terduga hingga mencapai Week 8 regular season.

Penghargaan prestisius MPL ID Industry Awards ini akan mencakup lima kategori utama, yaitu sebagai berikut:

  1. Penyelenggara turnamen pihak ketiga
  2. Media
  3. Tiktok
  4. Youtube
  5. Brand

Kelima kategori itu adalah bagian yang mendukung ekosistem esports terus berkembang khususnya MPL ID yang sudah memasuki season 12.

Azwin Nugraha, Moonton Games MPL Indonesia PR Lead, menyatakan, “Kesuksesan MLBB esports telah memberikan dampak besar bagi pertumbuhan ekosistem merek, pencipta konten, penyelenggara turnamen, dan media yang telah berkontribusi luar biasa dalam bidang masing-masing. Saatnya bagi kita untuk mengakui dan merayakan pencapaian luar biasa mereka dalam dunia yang kita cintai.”

Bentuk Terima Kasih dan Kolaborasi Mobile Legends

 MPL ID Season 12
RRQ vs AURA Fire MPL ID S12

Dalam kategori Penyelenggara Turnamen Pihak Ketiga, terdapat dua sub-kategori, yaitu “Best Major Third Party Tournament” untuk turnamen pihak ketiga terbaik yang diselenggarakan oleh mitra pada periode Juli 2022-Agustus 2023, dan “Best Community Third Party Tournament” untuk turnamen pihak ketiga yang digelar oleh komunitas lokal dalam periode yang sama.

Baca juga: 

Awards untuk Media dan Content Creator di MPL ID Season 12

Di sektor Media, penghargaan akan diberikan kepada “Jurnalis Terbaik 2023” dan “Best Media Use of Social” untuk media dengan penggunaan media sosial terbaik yang menciptakan konten esports MLBB yang viral dan menarik perhatian sepanjang tahun.

Dalam ranah YouTube, terdapat tiga kategori, yaitu “YouTube Creator of the Year,” “Indonesian Restreamer of the Year,” dan “International Restreamer of the Year.” Sementara itu, di platform TikTok, penghargaan akan diberikan kepada “TikTok Creator of the Year” yang merupakan kreator TikTok paling berpengaruh dalam esports MLBB dengan dampak luar biasa pada komunitas pada tahun 2023.

Baca juga: 

Awards Khusus Bagi Brand dan Team di MPL ID

MPL ID Season 12
Daftar Tim Peserta MPL ID S12

Selain itu, akan ada penghargaan khusus untuk sembilan tim MPL ID, yaitu “MPL ID Team Marketing Campaign of the Year.” Kategori ini akan memberikan penghargaan kepada tim yang secara signifikan berkontribusi dalam pertumbuhan komunitas tim, kesadaran merek, serta minat komunitas dari Juli 2022 hingga Agustus 2023.

Bagi mereka yang terlibat dalam industri esports, baik sebagai pencipta konten, jurnalis, pengguna media sosial, atau terkait dengan kategori-kategori di MPL ID Industry Awards, mereka dapat mengajukan proposal mereka melalui email ke [email protected] hingga tanggal 27 September dengan informasi lebih lanjut yang dapat ditemukan pada artikel MPL ID Industry Awards.